14 Juli 2017 | Kegiatan Statistik
Pada
Tahun 2016, BPS telah melaksanakan kegiatan Listing Sensus Ekonomi Tahun 2016
yang disingkat dengan Listing SE2016. Sedangkan kegiatan lanjutan SE2016 yang
dilaksanakan pada tahun 2017 adalah Pendataan Usaha Mikro Kecil dan Usaha
Menengah Besar SE2016 atau selanjutnya disebut dengan Pendataan UMK dan UMB
SE2016. Dalam rangka persiapan pelaksanaan lapangan Pendataan UMK dan UMB
SE2016 ini, BPS Kabupaten Kepulauan Aru menyelenggarakan pelatihan petugas pencacah
Pendataan UMK dan UMB SE2016. Tujuan utama penyelenggaraan pelatihan ini adalah
untuk menyamakan konsep dan definisi kepada seluruh petugas yang akan melakukan
pencacahan sehingga seluruh petugas bisa memahami maksud dan tujuan survei ini serta
berkoordinasi dengan baik dan matang. Dengan demikian, data yang dihasilkan pun
merupakan data yang berkualitas.
Pelatihan
Calon Petugas Pendataan UMK dan UMB SE2016 BPS Kabupaten Kepulauan Aru Tahun
2017 dilaksanakan selama 4 hari efektif dengan peserta berjumlah 7 orang
petugas pemeriksa (PMS) dan 11 orang pecacah lapangan (PCS) yang akan bertugas
di seluruh blok sensus terpilih di Kabupaten Kepulauan Aru. Petugas tersebut
terdiri dari Koordinator Statistik Kecamatan (KSK) dan Staf BPS Kabupaten
Kepulauan Aru serta para mitra statistik yang direkrut dari berbagai kalangan,
yaitu ibu rumah tangga, pegawai kelurahan/ kecamatan, pegawai PNS Pemda,
Mahasiswa, dll. Calon petugas ini dilatih oleh satu orang Instruktur Nasional
(INNAS) yang sebelumnya sudah mendapatkan pelatihan di level nasional.
Pelatihan Calon Petugas Pendataan UMK dan UMB SE2016 BPS Kabupaten Kepulauan Aru Tahun 2017 dibuka oleh Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Provinsi Maluku (Jhonny Tuhumury, SE.) yang membacakan sambutan Kepala BPS RI. Secara umum, pelaksanaan pelatihan calon petugas pendataan UMK dan UMB SE2016 BPS Kabupaten Kepulauan Aru bisa dikatakan lancar. Sebagian besar peserta mematuhi tata tertib pelatihan dengan baik serta mengikuti kegiatan dengan aktif dan semangat, apalagi didukung dengan ruangan kelas yang langsung menghadap ke laut dengan pemandangan yang sangat indah. Meskipun ada beberapa kendala tapi suasana belajar mengajar di kelas cukup kondusif. Role playing dilakukan dalam pelatihan ini untuk mempermudah pemahaman peserta serta memberikan gambaran di lapangan nantinya. Dalam pelatihan ini pun dilaksanakan evaluasi dengan soal pedalaman yang bertujuan untuk menilai sejauh mana pemahaman yang dapat diserap oleh peserta selama pelatihan berlangsung. Hasil evaluasi ini disampaikan oleh Instuktur Nasional (INNAS) pada saat penutupan pelatihan. Dalam laporannya, Instruktur Nasional menyampaikan bahwa secara rata-rata hasil evaluasi dari peserta baik.
Pada saat penutupan acara pelatihan, Bpk. Ir. Ismail Rumata, M.Si selaku Kepala Bidang Statistik Sosial BPS Provinsi Maluku membacakan sambutan dari Kepala BPS Provinsi Maluku yang berisi pesan kepada PCS untuk belajar lagi sehingga benar-benar menguasai isi masing-masing kuesioner sehingga tampil meyakinkan responden sedangkan PMS jangan hanya sebagai tukang pos yang hanya mengantar dan mengumpulkan dokumen tanpa mengawasi kerjaan PCS dan memeriksa dokumen yang dikumpulkan serta mematuhi jadwal yang ditetapkan. Pada akhir acara penutupan pelatihan BPS Kabupaten Kepulauan Aru juga memberikan penghargaan kepada tiga mitra yang mendapat perolehan nilai terbaik dalam pelatihan tersebut.
Berita Terkait
BPS Kabupaten Kepulauan Aru Melakukan Pendataan Podes 2021
Pelatihan SKPP-RL 2021 di BPS Kabupaten Kepulauan Aru
PEGAWAI BPS KABUPATEN KEPULAUAN ARU MENGIKUTI PELATIHAN SINASI SECARA DARING
BPS Kabupaten Kepulauan Aru Menjadi Narasumber dalam Kegiatan Pelatihan Satu Data
Manajemen Absensi Pegawai BPS Kabupaten Kepulauan Aru
Pembinaan Statistik Sektoral BPS Kabupaten Kepulauan Aru
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Kabupaten Kepulauan AruJl. Pemda I
Dobo Telp (0917) 21696
Mailbox : bps8105@bps.go.id